SB-IPB: Interaction Science Academic Studies (SIACA)
SB-IPB: Interaction Science Academic Studies (SIACA)
Dr. Ir. Arief Daryanto, MEc (Ketua PERHEPI (Perhimpunan Ekonomi Indonesia dan Ketua APMMI (Asosiasi Program Magister Manajemen Indonesia)) berkesempatan memberikan paparan dengan tajuk “Promoting sustainable food security in Indonesia” kepada para mahasiswa yang tergabung dalam “Interaction Science Academic Studies (SIACA)”, PPI Ehime Jepang. Acara diselenggarakan pada hari Senin, 7 November 2016 di Kampus Ehime University, Matsuyama Jepang.
“Food security” terdiri dari beberapa komponen penting yaitu: Affordability, Availability, Quality dan Safety. Kesemua komponen tersebut sangat dipengaruhi oleh “demand shifters” (seperti misalnya pertambahan penduduk, bertambahnya kelas menengah, urbanisasi, bergesernya pengeluaran konsumen ke arah komoditas bernilai tinggi, permintaan “ready to cook” dan “ready to drink”) dan juga “supply shifters” seperti misalnya semakin terbatasnya lahan pertanian, semakin majunya inovasi dalam bidang pertanian dan pangan, semakin langkanya ketersediaan air, perubahan iklim dan semakin berkurangnya proteksi dalam pasar pertanian.
Dalam kesempatan tersebut, Dr Daryanto juga “sharing” informasi tentang konsep pengembangan konsep “industrialisasi keenam” (the sixth industrialisation model) di Jepang yang bertujuan untuk meningkatkan ketahanan pangan melalui peningkatan pendapatan petani, daya saing pertanian dan vitalitas ekonomi pedesaan.
Konsep “industrialisasi keenam” merupakan pengelolaan terintegrasi antara industri primer (pertanian, kehutanan dan perikanan) dengan industri sekunder (pengolahan) dan industri tersier (jasa ritel dan lain-lain).
Dalam rangka untuk secara efektif melaksanakan strategi “sektor industrialisasi keenam”, pemerintah Jepang membuat empat rencana utama, yaitu “rencana kerjasama antara pertanian, industri dan bisnis”, “rencana bisnis yang komprehensif”, “rencana promosi produksi lokal untuk konsumsi lokal” dan “rencana inovasi teknologi pertanian” yang dalam pelaksanaannya didukung oleh subsidi kebijakan, pinjaman dengan bunga rendah dan “dana pertumbuhan industrialisasi pertanian, kehutanan dan perikanan”.
Acara seminar yang diselenggarakan oleh SIACA PPI Ehime tersebut dilanjutkan dengan makan bersama yang berlangsung akrab dan kekeluargaan.