(5/08/08), CEO forum menghadirkan pakar di bidang
marketing yaitu Nelly N. Ma’arif, MM dan Dr. Eva Zhoriva Yusuf untuk menjelaskan kekuatan sebuah
marketing dalam sebuah bisnis bahkan kekuatan
marketing pada sektor-sektor yang tidak berorientasi keuntungan. CEO forum kali ini dipandu oleh Prof. Dr. Ir. Ujang Sumarwan, MSc. Presentasi pertama diawali oleh Nelly N. Ma’arif, MM yang memberikan gambaran tentang sejarah dari
marketing. Penerapan teknik
marketing telah ada sejak tahun 1912 dan pertama kali diterapkan oleh VOC. Teknik
marketing di Indonesia pertama kali diterapkan oleh perusahaan-perusahaan besar yang kini sangat dikenal oleh masyarakat Indonesia bahkan dunia, yaitu Unilever dan Nestle Indonesia. Menurut pandangan beliau
marketing adalah kemampuan untuk menciptakan produk, jasa, dan persepsi yang diperuntukkan bagi sasaran pengguna sehingga fokus dari
marketing itu sendiri yaitu perusahaan, pasar dan konsumen.
Marketing memberikan kontribusi nyata terhadap sosial. Dimana masyarakat lebih mengenal berbagai produk yang mampu mendukung pangan, papan, dan sandang. Maka dari itu, konsep
marketing tidak hanya diterapkan pada sektor bisnis, namun juga diterapkan pada sektor-sektor
non profit seperti, sekolah, perguruan tinggi, rumah sakit, museum, bahkan politik dan orkestra simponi. Beliau menjelaskan 20 tugas utama dari
marketer antara lain, mempertahankan kesetiaan pelanggan terhadap produk, mampu memformulasikan strategi bisnis, menciptakan
demand dan keunggulan kompetitif serta mencapai target yang diharapkan. Tugas ini dapat tercapai bila marketer memiliki kemampuan antara lain seperti komunikasi, kemampuan analitis, perencanaan, dan keahlian lainnya yang mendukung kesuksesan dari marketer. Beliau pun menekankan bahwa
marketing tidak dapat dilepaskan dari beberapa konsep yang harus dikuasai seperti, konsep produksi, penjualan, produk,
branding, pelayanan pelanggan maupun
relationship concept.
Pada sesi kedua dari CEO forum ini, Dr. Eva Zhoriva Yusuf menjabarkan hal-hal yang terdapat pada buku yang ditulis beliau bersama rekannya yaitu Dr. Lesley Wiliams yaitu manajemen pemasaran dengan studi kasus Indonesia. Dasar beliau menulis sebuah buku tentang pemasaran dengan studi kasus Indonesia karena melihat terbatasnya referensi kasus pemasaran di Indonesia yang sebenarnya sangat diperlukan untuk meninjau strategi pemasaran ke depan dalam berbisnis di Indonesia. Dalam pandangan beliau, konsep CSR (corporate social responsibility) merupakan salah satu manajemen pemasaran yang tangguh untuk menciptakan demand.
Komentar Terbaru