Peran Kepemimpinan Yang Tulus dan Cerdas Dalam Peningkatan Daya Saing PT Charoen Pokphand Indonesia, Tbk
Peran Kepemimpinan Yang Tulus dan Cerdas Dalam Peningkatan Daya Saing PT Charoen Pokphand Indonesia, Tbk
Gedung IPB – CPI yang direnovasi bersama oleh IPB dan PT Charoen Pokphand Indonesia, Tbk telah diresmikan pada hari ini tanggal 28 maret 2018 oleh Rektor IPB, Dr. Arif Satria bersama Presiden Komisaris PT Charoen Pokphand Indonesia, Tbk Bapak T. Hadi Gunawan di Sekolah Bisnis (SB) IPB, dalam peresmian yang dihadiri oleh Menteri Desa, Eko Putro Sandjojo MBA, para pimpinan IPB, Dekan SB-IPB, Prof Noer Azam Achsani selaku tuan rumah, para pejabat IPB lainnya dan juga mahasiswa Sarjana Bisnis, Magister Bisnis, Doktor Manajemen Bisnis serta alumni SB-IPB. Gedung IPB – CPI yang berlokasi di SB-IPB memiliki 3 ruang perkuliahan, pusat riset bisnis dan ruang pertemuan yang cukup besar dan lengkap dengan luas seluruhnya 2000 m2 diharapkan dapat dipergunakan untuk kemajuan pendidikan di SB-IPB.
Dalam kegiatan tersebut juga diberikan Dana Lestari sebesar Rp 3 milyar sebagai bentuk nyata dukungan dan komitmen Keluarga Jiacipto Jiaravanon dalam mendukung proses belajar mengajar di IPB. Gedung IPB – CPI juga dedikasikan kepada almarhum Bapak Jiacipto Jiaravanon yang merupakan Executive Chairman Charoen Pokphand Group Indonesia sebagai penghormatan untuk mengenang atas jasa-jasa beliau sebagai salah seorang generasi penerus Pimpinan Charoen Pokphand Group Indonesia. Bapak Jiacipto dikenal sebagai sosok pemimpin yang menerapkan pola Kepemimpinan yang Tulus dan Cerdas (Sincere and Smart Leadership) selama memimpin Charoen Pokphand Group Indonesia. Model kepemimpinan tersebut sejalan dengan kepemimpinan orang tuanya, Bapak Sumet Jiaravanon (Pendiri dan pemilik Charoen Pokphand Group Indonesia) yang juga menerapkan pola kepemimpinan yang sama.
Dalam paparan yang disampaikan dalam acara Studium Generale, yang merupakan rangkaian acara peresmian, Bapak T. Hadi Gunawan menyampaikan bahwa kepemimpinan yang tulus dan cerdas tersebut merupakan salah satu faktor penentu keberhasilan perusahaan sehingga dapat tumbuh dan berkembang kokoh. Selanjutnya Bapak T. Hadi Gunawan menyatakan bahwa Bapak Sumet Jiaravanon telah membina PT Charoen Pokphand Indonesia sejak tahun 1969 sampai sekarang menjadi perusahaan Perunggasan di Indonesia yang memiliki daya saing yang sangat tangguh didalam negeri Indonesia
Bapak T. Hadi Gunawan yang telah mengabdi selama 45 tahun di PT Charoen Pokphand Indonesia meyakini bahwa perunggasan Indonesia akan terus berkembang karena perunggasan di Indonesia didukung oleh kemajuan teknologi pemeliharaan ayam yang sangat efisien. Selain itu, seiring dengan pertumbuhan perekonomian Indonesia yang diprediksi diatas 5 %, diperkirakan konsumsi daging ayam di Indonesia juga akan meningkat di masa mendatang.
Perunggasan di Indonesia saat ini sudah “swasembada “ dalam arti sudah dapat memenuhi seluruh kebutuhan daging ayam dan telur ayam di Indonesia dan telah dapat memasok 65 % bebutuhan protein hewani bagi masyarakat Indonesia. Bapak T. Hadi Gunawan mengharapkan agar semua pihak (akademisi, pengusaha, pemerintah dan masyarakat) dapat bekerja bersama untuk memproteksi dan mempromosikan industri perunggasan nasional agar tetap terus berswasembada. Hal ini dapat dilakukan dengan cara memodernisasikan industri perunggasan nasional agar produktivitas, efisiensi, daya saing dan nilai tambah dapat terus ditingkatkan.
Dengan visi “Menyediakan pangan bagi dunia yang terus berkembang”, maka Pimpinan PT Charoen Pokphand Indonesia telah mengembangkan Unit usahanya diseluruh wilayah Indonesia yang berupa Unit Usaha Breeding Farm, Hatchery, Budidaya ayam, Pabrik Pakan ayam dan Pabrik makanan olahan berbasis daging ayam, sehingga PT Charoen Pokphand Indonesia dapat turut berperan menyediakan daging ayam dan telur ayam dengan harga yang terjangkau dan kualitas yang konsisten di seluruh pelosok tanah air.
Ada hal yang sangat menarik bahwa peresmian Gedung juga dilengkapi dengan display kata-kata bijak (quotes) yang merupakan filosofi dari Bapak Jiacipto Jiaravanon. Salah satunya dikatakan bahwa merupakan sebuah kehormatan bagi perusahaan PT Charoen Pokphand Indonesia atas kesempatan untuk turut berperan sebagai penyedia pangan khususnya daging ayam dan telur ayam sebagai sumber protein bagi rakyat Indonesia dengan harga yang terjangkau oleh Masyarakat. Tetapi membangun hati, pikiran dan jiwa “generasi mendatang” merupakan tugas kita bersama.
Pimpinan PT Charoen Pokphand Indonesia memiliki filosofi bahwa “Perusahaan tidak akan berkembang bila masyarakatnya tidak ikut berkembang” dan untuk mengembangkan usaha masyarakat peternak unggas dan sebagai ungkapan rasa terima kasih atas kebajikan dan kepedulian para Peternak terhadap PT Charoen Pokphand Indonesia dalam mengembangkan dunia Perunggasan, maka PT Charoen Pokphand Indonesia melakukan kegiatan pembinaan dan bimbingan kepada Peternak, melakukan “Bedah kandang milik peternak“ dan memberikan bimbingan teknis bagi peternak yang akan membangun kandang close House agar kesejahteraan peternak dapat meningkat.
Pimpinan PT Charoen Pokphand Indonesia menyadari untuk bisa berkembang, maka perusahaan harus menggandeng dunia pendidikan terutama Perguruan Tinggi sebagai pusat Riset dan pengembangan Sumber Daya Manusia, dan untuk merealisasikannya PT Charoen Pokphand Indonesia melalui Charoen Pokphand Foundation telah melakukan kegiatan anak Asuh sejak tahun 1983, Renovasi Fasilitas Pendidikan Anak Usia Dini (Bedah PAUD), memberikan bea siswa kepada 12 Universitas (termasuk di IPB), program Bakti kepada Guru yang dimana PT Charoen Pokphand Indonesia memberikan pelatihan kepada 1000 orang guru untuk membantu pembekalan karakter ke-Indonesiaan berdasarkan Pancasila yang akan diajarkan kepada para siswanya, Hibah kandang ayam Close House kepada 5 Perguruan Tinggi sebagai Teaching Farm dan tempat praktikum mahasiswa dan Dosen (termasuk di IPB) dan membantu membangun/renovasi gedung sekolah seperti yang dilakukan di SB-IPB yang diresmikan hari ini.
Semoga gedung ini bermanfaat untuk mendidik dan mengembangkan Sumber Daya Manusia Indonesia yang akan memimpin Indonesia dimasa mendatang.