Inspirasi Berprestasi Melalui PKM
Sekolah Bisnis IPB menyelenggarakan sosialisasi kegiatan Pekan Kreativitas Mahasiswa dengan tema kegiatan “Inspirasi berprestasi melalui PKM”, kegiatan tersebut merupakan salah satu langkah untuk meningkatkan kreativitas dan inovasi dari mahasiswa SB IPB. Narasumber pada kegiatan ini adalah Dr Wachyu Hari Haji, beliau merupakan seorang reviewer nasional PKM Kemendikbud, pengembang, reviewer kegiatan KBMI, ASMI, dan KIBM Kemendikbud. Selain itu, beliau merupakan verifikator SMIKATMAWA Kemendikbud.
Acara diselenggarakan secara virtual melaui Zoom Meetings pada hari Selasa 08 Desember 2020, Pukul 19.30-21.30 WIB dan dibuka oleh Dekan Sekolah Bisnis IPB, Prof. Dr. Ir. Noer Azam Achsani. MS. Acara dipandu oleh moderator, Asep Taryana, STP, MM. Beliau merupakan Reviewer KIBM dan Juri KIBM award Kemendikbud.
Pada awal pemaparan narasumber dan audience berinteraksi mengenai pernah kah mendengar atau mengetahui PKM. Mayoritas dosen maupun mahasiswa SB IPB telah mengetahui PKM. Setelah itu berlanjut membahas PKM, tujuan diadakannya PKM, hingga alasan mengapa harus mengikuti PKM. Tidak hanya penjelasan secara umum, namun juga membahas mengenai jenis-jenis PKM sampai cara menemukan ide dan inspirasi hingga penulisan ide untuk proposal PKM. Sumber inspirasi dapat dilihat melalui permasalahan dan kegelisahan publik sehingga meciptakan solusi berupa gagasan atau produk yang unik. Adapun hal-hal yang perlu dipertimbangkan dalam menetapkan ide diantaranya adalah kebermanfaatan ide, keunikan, menarik, memberikan inovasi, spesifik kebaruan dan referensi atau data yang bisa diperoleh. Kata kunci dari ide kreatifitas mahasiswa adalah idenya harus nyentrik, Evolutif, dan menantang.
Jika telah memiliki ide segera tuliskan, karena menurut beliau ide itu belum dianggap ada kecuali sudah menjadi rangkaian kata-kata. Biasanya ide datang dari permasalahan atau adanya kesenjangan antara keinginan ide yang diangankan dengan kenyataan aktual.
Terdapat 8 bidang pada Program Kreativitas Mahasiswa (PKM), diantaranya adalah PKM 5 bidang (PKM Penelitian, PKM Kewirausahaan, PKM Pengabdian masyarakat, PKM Teknologi, PKM Karsa cipta), PKM Artikel Ilmiah,PKM Gagasan Tertulis, dan PKM Gagasan Futuristik Konstruktif. Dr. Wachyu menjelaskan setiap bidang program mulai dari kriteria seperti inti kegiatan, jumlah anggota, output atau luaran, substansi proposal, dan karakteristik setiap program. Contohnya pada PKM Kewirausahaan, mahasiswa diharapkan dapat menciptakan suatu produk inovasi yang sebelumnya sudah ada survey pasar dan terbukanya peluang pasar serta tidak menjadi kompetitor poduk sejenis yang merupakan penghasilan masyarakat, proposal harus mampu menggambarkan peluang dan rencana usaha yang akan diajukan, serta potensi keberlanjutannya, anggota dari PKM Kewirausahaan berjumlah 3 sampai 5 orang, output dari program ini adalah laporan kemajuan, laporan akhir dan Artikel ilmiah Produk Usaha.
Muara dari PKM ini adalah PIMNAS (Pekan Ilmiah Mahasiswa Nasional),langkah-langkah menuju PIMNAS dimulai dari pengajuan proposal, proposal terpilih untuk didanai dan melakukan pelaksanaan program maka langkah selanjutnya adalah monev atau monitoring evaluasi, hasil dari monitoring evaluasi ini menjadi penentu lolos atau tidak tim tersebut ke PIMNAS. Pada sesi akhir pemaparan beliau menjelaskan hal-hal yang perlu diperhatikan agar lolos PIMNAS diantaranya harus memiliki skill komunikasi : menulis dan persentasi, patuh terhadap pedoman dan disiplin. Setelah itu, kegiatan dilanjutkan dengan sesi tanya jawab dan pengumuman kompetisi proposal PKM tingkat Sekolah Bisnis IPB.
Harapannya dengan diadakannya sosialisasi PKM ini dapat meningkatkan pengetahuan mengenai PKM dan memberikan inspirasi dan motivasi kepada mahasiswa untuk menciptakan ide. Selain itu, sosialisasi ini juga sebagai langkah SB untuk mempersiapkan proposal dan tim terbaik yang siap mengikuti PKM dan PIMNAS 2021