Widyawisata Luar Negeri MB-IPB Thailand (E35)

Peserta : Kelas E35
Tujuan : Thailand
Tanggal Pelaksanaan : 3-5 Desember 2011
 

Kegiatan Kemahasiswaan MB-IPB 2011

Kegiatan kemahasiswaan mempunyai peran untuk meningkatkan pertisipasi mahasiswa dalam kompetisi di tingkat nasional maupun internasional dengan cara mengidentifikasi program kompetisi untuk mahasiswa, memfasilitasi mahasiswa yang akan bergabung pada kompetisi tersebut, serta menunjuk dosen pembimbing/pendamping untuk membantu mahasiswa yang bergabung pada kompetisi tersebut. Selama tahun 2011, mahasiswa MM mengikuti 4 kompetisi kemahasiswaan, yakni partisipasi dalam PPM Regional Business Case Competition tahun 2011 dengan tema “Fostering Strategic Agility for Sustainable Business” dan The 4th Master Journey on Management FE-UI dengan tema “Business and Management Challenges toward ASEAN Economic Community 2015”, Kompetisi Nasional Manajemen Resiko Tahun 2011 (Departemen Manajemen Universitas Parahyangan dan Center for Risk Management Studies/CRMS) serta National Business Case Competition dengan tema ”Optimizing CSR Programs for Sustainable Competitive Advantage” MM-UNAIR. Pada PPM Regional Business Case Competition tahun 2011, MB-IPB mengirimkan 1 kelompok dari kelas E32 yang terdiri dari 3 orang mahasiswa, pada kompetisi The 4th Master Journey on Management FE-UI dikirimkan 3 kelompok yang terdiri dari 3 orang mahasiswa kelas E32 dan 6 orang mahasiswa dari kelas R43 dan R46. Selanjutnya pada Kompetisi Nasional Manajemen Resiko Tahun 2011 dikirimkan 2 tim yang terdiri 5 orang mahasiswa kelas R44 dan R45, serta pada National Business Case Competition MM UNAIR dikirimkan 8 tim masing-masing terdiri dari 3 orang mahasiswa kelas R45 dan R46.

Pada kompetisi The 4th Master Journey on Management FE-UI terdapat 2 kelompok yang berhasil lolos seleksi. Tahap final diselenggarakan pada tanggal 07 Juli 2011 untuk kompetisi The 4th Master Journey on Management FE-UI. Dari 8 tim yang dikirim pada National Business Case Competition MM UNAIR, sebanyak 4 tim berhasil masuk pada babak final (10 besar) pada tanggal 28 September 2011, dan satu tim diantaranya berhasil meraih Juara 3 yakni Abdul Wahid Monayo, Shanty Raharjo Pratama dan Dwi Aryanthi. Tim yang dikirimkan pada PPM Regional Business Case Competition tahun 2011 juga berhasil mencapai babak final yang diselenggarakan pada tanggal 29 September 2011. Mahasiswa yang dikirimkan mengikuti babak final Kompetisi Nasional Manajemen Resiko Tahun 2011 UNPAR-CRMS pada tanggal 26 November 2011 berhasil meraih Juara 1 dan Juara 2, yakni terdiri dari Mia Widhi Astuti, Siti Jamillah, Dhany Surya Ratana, Daisy Natalia dan Siti Rosyidah. Pada setiap kompetisi tersebut, tim MB-IPB didampingi masing-masing oleh satu hingga dua orang dosen senior yang memiliki kepakaran dan kompetensi dalam bidang yang relevan dengan studi kasus yang diperlombakan. Daftar nama mahasiswa The 4th Master Journey on Management FE-UI, National Business Case Competition MM UNAIR, Kompetisi Nasional Manajemen Resiko Tahun 2011 UNPAR-CRMS dan PPM Regional Business Case Competition.

Kegiatan kemahasiswaan yang diikuti oleh mahasiswa DMB The 2011 International Islamic Finance and Business Symposium and Carnival (IIBSC 2011) yang diselenggarakan oleh Universiti Teknologi Mara (UiTM) Shah Alam, Malaysia pada tanggal 6-8 Oktober 2011 dengan topik “Go Islamic Go Global”.  Paper yang dipresentasikan oleh Dr. Popy Novita Pasaribu dan ditulis bersama dengan Prof. Musa Hubeis, Prof. E.Gumbira Sa’id dan Dr. Aji Hermawan berjudul Human Resources Model Based Islamic Value in Sharia Banking. Manfaat yang diharapkan dari keikutsertaan dalam kegiatan simposium tingkat internasional tersebut adalah peserta simposium dapat memperoleh peluang nilai tambah untuk berbagi pengalaman dan jaringan dalam lingkungan antar-disiplin yang unik di antara Praktisi Keuangan, Akademisi dan Pengusaha Islam.

Di tingkat nasional, Sdr. Sutardjo (mahasiswa DMB1) menyajikan makalah pada Konferensi Nasional Riset Manajemen V dengan tema “Menyongsong Masyarakat Ekonomi ASEAN 2015: Meningkatkan Keunggulan Bersaing Domestik” yang diselenggarakan pada tanggal 24 November 2011 di Manado oleh MM Universitas Sam Ratulangi (MM UNSRAT) bekerjasama dengan Sekolah Tinggi Manajemen PPM (STM-PPM).  Isu yang melatarbelakangi penyelenggaraan konferensi tersebut adalah posisi strategis ASEAN di sekitar pusat perdagangan dan pertumbuhan ekonomi dunia merupakan tantangan tersendiri untuk peningkatan ekonomi, termasuk bagi Indonesia. Dibarengi dengan peningkatan SDM, teknologi, serta ketersediaan infrastruktur yang terintegrasi menjadikan Indonesia salah satu negara ASEAN yang memiliki keunggulan dalam menghadapi masyarakat ekonomi ASEAN 2015. Judul makalah yang dipresentasikan adalah Analisis Struktur Pasar dan Efisiensi Perbankan Indonesia dalam Periode Konsolidasi. Makalah tersebut ditulis bersama Dr. Arief Daryanto, Prof. Bustanul Arifin dan Dr. D.S. Priyarsono.

Konferensi tingkat nasional lainnya yang diikuti oleh Sdr. Ririn Wulandari (mahasiswa DMB4) adalah Konferensi Nasional Bisnis Hijau Indonesia yang diselenggarakan oleh Prasetiya Mulya Business School dan Asosiasi Pengusaha Indonesia (APINDO) pada tanggal 30 November 2011. Judul makalah yang disajikan adalah “Stratifikasi Konsumen Hijau Sebagai Dasar Penyusunan Strategi Pemasaran Mebel Bersertifikasi Ekolabel”. Latar belakang diselenggarakannya konferensi nasional tersebut adalah Bisnis hijau (green business) kini menjadi satu solusi yang ditawarkan pelaku bisnis dalam upaya menyelamatkan bumi. Pebisnis memandang isu lingkungan hidup tersebut sebagai unsur yang harus diperhatikan untuk jalannya sebuah bisnis, karena kebutuhan bisnis tidak bisa dilepaskan dari ketersediaan sumber bahan baku dan energi yang berkelanjutan.  Sayangnya hingga saat ini belum ada model bisnis hijau baku di Indonesia. Secara umum, terminologi bisnis hijau bisa diartikan model pendekatan bisnis yang tidak mengandalkan eksploitasi sumber daya alam dan lingkungan yang berlebihan. Setiap kegiatan ekonomi tidak lagi mementingkan keuntungan jangka pendek sebagaimana prinsip yang mewarnai kegiatan bisnis selama ini. Karena itu, dibutuhkan daya dan upaya untuk mencari titik tengah yang bisa mengakomodasi semua kepentingan, baik masyarakat, pemerintah, dan pengusaha.

Di samping kompetisi yang berkaitan dengan kegiatan akademik dan riset, MB-IPB juga mengirimkan mahasiswa untuk mengikuti kompetisi olah raga yang diselenggarakan oleh Prasetya Mulya Business School (PBMS) dengan nama acara Magister Management Futsal Competition (Magma Fusion 2011) yang berlangsung 10-11 September 2011. Kompetisi Magma Fusion merupakan kegiatan kemahasiswaan yang secara regular diselenggarakan setiap tahun sekali oleh Management Society Prasetya Mulya. Pada kompetisi futsal tersebut, MB-IPB mengirimkan dua tim yang terdiri dari masing-masing 11 orang anggota tim dan 1 orang manajer. Dalam kompetisi futsal Magma Fusion 2011 tersebut, tim MB-IPB berhasil mempertahankan gelar Juara 1 dan menambah prestasi sebagai Juara 3 pula. Program MM yang mengikuti kegiatan tersebut terdiri dari MB-IPB, MBA-ITB, MM PBMS, MM-UGM, MM-UI, dan MM Binus International Business School.

Tim MB-IPB Menjuarai Kompetisi Nasional Manajemen Risiko

Selamat Kepada  Tim MB-IPB yang telah berhasil meraih Juara I dan juara 2 dalam Kompetisi Nasional Manajemen Risiko yang diselenggarakan oleh CRMS (Center for Risk Management Studies)Indonesia bekerjasama dengan jurusan manajemen Fakultas Ekonomi Universitas Katolik Parahyangan, pada tanggal 26 november 2011 di Fakultas Ekonomi (UNPAR) Bandung.

Dalam kompetisi tersebut MB-IPB mengirimkan 2 Tim yaitu Siti Jamillah (R44) dan Mia Widhi Astuti(R44) sebagai Tim 1 yang meraih juara 1, sedangkan tim 2 diwakili oleh Daisy Natalia(R45), Dhany Surya Ratana (R45) dan Siti Rosyidah (R45) yang meraih juara 2.

Tema diangkat dalam kompetisi tersebut yaitu “Manajemen Risiko dalam Praktik Bisnis”, bertujuan dapat menjembatani praktik pengelolaan risiko secara teori dan praktik di perusahaan serta dapat memotivasi berbagai pihak, baik akademisi, praktisi, maupun organisasi pada umumnya, yang berkenaan dengan pengelolaan risiko dalam berbagai aspek kehidupan.

Selamat atas prestasi yang diraih Tim MB-IPB dan semoga prestasi yang telah diraih dapat dipertahankan pada kompetisi-kompetisi ilmiah nasional berikutnya.

International Agribusiness Field Trip to Taiwan

(24–29 Oktober 2011), Peserta MB-IPB mengadakan “InternationaAgribusiness Field Trip” ke Taiwan, khususnya peserta program Doktor Manajemen Bisnis (DMB),  peserta program MM (Kelas Pagi dan Kelas Sore), alumni dan mitra (stakeholder) MB-IPB. Tujuan dari International Agribusiness Field Trip ini adalah tidak lain menambah wawasan dan pengetahuan para peserta mengenai pengembangan dan penerapan manajemen dan bisnis, khususnya untuk floriculture di  Taiwan yang dapat dijadikan bahan kaji banding (benchmarking) bagi pengembangan agribisnis di Indonesia.

Objek kunjungan pada International Agribusiness Field Trip tersebut yaitu tempat-tempat yang representatif dengan kegiatan Manajemen dan Bisnis yang dapat dijadikan “pembanding” bagi pengembangan agribisnis dan aspek-aspek lainnya di Indonesia. Adapun objek kunjungan di Taiwan, anatra lain 1) Kaohsiung Agriculture Development Co, Ltd didirikan pada bulan Oktober 2002 dan mulai beroperasi resmi pada bulan April 2003 yang bergerak dalam bidang impor, ekspor, produsen, grosir dan pengecer. Ekspor utamanya adalah buah, sayur, produk pertanian, beras dan hasil perairan.  2) Love River yang merupakan salah satu landmark kota Kaohsiung yang saat ini menjadi tempat tujuan wisata terfavorit di kota Kaohsiung. Bagi masyarakat Kaohsiung, keberadaan Love River mempunyai arti penting terutama di bidang perekonomian dan pariwisata. 3) Taipei adalah merupakan kota terbesar di Taiwan. Banyak perusahaan industri dan jasa termasuk peralatan listrik dan elektronik, tekstil, logam, pembuatan kapal, dan motor yang menempatkan kantor pusatnya di kota ini. Selama di Taipei, peserta berkunjung  ke  Taiwan Floriculture Development Association. Taiwan Floriculture Development Association (TFDA) adalah sebuah organisasi nirlaba yang bertujuan untuk memajukan perluasan industri bunga di Taiwan. Selain itu juga, rombongan juga mengunjungi Wholesale Fruit & Vegetable Market dan Komite Dagang Ekonomi Indonesia (KDEI). Taiwan memiliki sekitar 54 pasar grosir buah dan sayuran serta enam pasar grosir bunga.

CEO Forum: Personality Development untuk Meraih Prestasi Puncak

(Ruang Mahoni, 9/11/11), CEO Forum MB-IPB menghadirkan Aris Ahmad Jaya (Trainer/CEO PT ABCo Sugesti Motivatindo)  lebih dikenal sebagai Master Sugesti Indonesia menyampaikan bagaimana memotivasi keyakinan diri melalui optimalisasi kekuatan Pikiran, Perasaan, Perkataan dan Perbuatan menuju hidup sukses, bahagia dan mulia dalam meraih sebuah prestasi puncak. Motivasi ala Aris Ahmad Jaya ini dikenal sebagai AUTO SUGESTI POWER. Selain sebagai Trainer dan Motivator Nasional Aris Ahmad Jaya juga sebagai penulis buku buku motivasi best seller 30 Hari Mencari Jati Diri (Best Seller Nasional)  dicetak lebih dari 30.000 eksemplar.

Dalam kesempatan ini, alumni Institut Pertanian Bogor ini memberikan keyakinan diri untuk memiliki kemampuan menggali dan melejitkan potensi diri dengan memahami bahwa kesuksesan selalu diawali dari kekuatan Sugesti yang kuat, dilanjutkan perencanaan yang matang, action yang fokus dan siap dengan resiko (konsekuensi terbaik dan terburuk) menuju ridho Allah SWT. Beliau selalu menekankan pentingnya melakukan cara yang berbeda untuk mencapai sebuah keinginan yang besar. Diberikan sebuah contoh, kebiasaan orang banyak akan lebih memilih menggunakan eskalator dibandingkan tangga, maka untuk merubah kebiasaan tersebut agar orang lebih memilih tangga, bukan dengan mematikan eskalator tersebut, tetapi bagaimana membuat tangga menjadi lebih menarik sehingga orang akan lebih memilih tangga dibandingkan eskalator. Sugesti yang kuat juga didasarkan pada keberanian untuk melakukan perubahan yang lebih baik, namun tidak ada perubahan dalam hidup bila melakukan denga cara yang sama. Justru yang menjadi penghalang utama adalah ketika kita tidak mau melakukan apa yang telah kita ketahui. Raihlah mimpi dan keinginan yang besar dengan cara yang berbeda  dan konsentrasi penuh/fokus.

CEO Forum: Dampak Perubahan Iklim Global Terhadap Pengembangan Agribisnis di Indonesia

(Ruang Mahoni, 1/11/11), Tidak dipungkiri pemanasan global menjadi momok yang menakutkan bagi kehidupan di bumi ini, namun seharusnya dapat disikapi sebagai sebuah tantangan untuk maju ke depan.  CEO forum MB-IPB di awal bulan november 2011 menghadirkan Prof. Dr. Ir. Yonny Koesmaryono, MS, Guru Besar Agrometeorologi-FMIPA IPB sekaligus menjabat sebagai Wakil Rektor Bidang Akademik dan Kemahasiswaan IPB. Topik yang disampaikan mengenai “Dampak Perubahan Iklim Global terhadap Pengembangan Agribisnis di Indonesia”.  Pemanasan global dicirikan Terjadinya peningkatan temperatur rata-rata permukaan bumi akibat efek rumah kaca yang terjadi di atmosfer. Faktor penyebabnya tidak lain adalah peristiwa alami (natural) dan aktivitas manusia (anthropogenic). Dapat dikatakan, efek Gas Rumah Kaca (GRK) menjadi penyebab utama dari pemanasan global. Adanya pemanasan global mampu merubah pola curah hujan sehingga meningkatkan kejadian iklim (perubahan iklim) ekstrim.

Perubahan iklim ini mampu menganggu ketahanan pangan masyarakat. Dampak signifikan yang dirasakan sektor pertanian yaitu, terjadinya penurunan produktivitas, resiko banjir dan kekeringan, resiko kebakaran hutan, perubahan pada pasar global, peningkatan serangan hama dan penyakit dan peningkatan produksi oleh peningkatan CO2 diikuti dengan penurunan produksi oleh perubahan iklim. Upaya yang dapat dilakukan untuk menghadapi perubahan iklim tersebut dapat melalui 1) mitigasi yaitu upaya menurunkan sumber-sumber GRK atau meningkatkan penyerapannya / penanggulangan – menurunkan emisi dan 2) adaptasi yaitu upaya mengurangi dampak atau memanfaatkan peluang dalam bentuk kegiatan antisipatif maupun reaktif / penyesuaian – mengubah kebiasan hidup dan pola pembangunan rendah karbon. Adaptasi diperlukan agar meningkatkan kemampuan bertahan terhadap dampak perubahan iklim. Catatan penutup mengenai dampak perubahan iklim global terhadap pengembangan agribisnis di indonesiayang diberikan Guru Besar Agrometeorologi ini adalah :

(1)   Variasi dan Perubahan Iklim adalah gejala alam global yang dampaknya harus dihadapi oleh umat manusia,

(2)   Pembangunan pertanian harus memperhatikan daya dukung lingkungan secara holistik dan berkelanjutan dengan memperhatikan variasi dan perubahan iklim yang sedang terjadi,

(3)   Perlunya pengembangan IPTEK pertanian berbasis inovasi yang dikembangkan secara spesifik lokal sehingga mampu memitigasi dan beradaptasi terhadap variasi dan perubahan iklim,

(4)   Pengembangan agribisnis harus memanfaatkan IPTEK tersebut untuk dapat  mengembangkan ekonomi komparatif berbasis sumberdaya lokal ,

(5)   Perlunya peningkatan network of partnerships baik ditingkat nasional maupun  regional bahkan global sehingga  agribisnis yang dikembangkan memiliki keunggulan  komparatif.

Selamat Hari Raya Idul Adha 1432 H

Keluarga besar Program Pascasarjana MB-IPB mengucapkan ”Selamat Idul Adha 1432 H” kepada Pimpinan IPB,  Pimpinan Fakultas dan Departemen di IPB, Staf Pengajar, Staf Penunjang, dan Mahasiswa MB-IPB. Semoga Allah SWT senantiasa melimpahkan rahmat dan barokah-Nya serta menerima amal ibadah kita semua. Amiin.

Segenap Manajemen Program Pascasarjana MB-IPB juga mengucapkan ”Selamat Idul Adha 1432 H” untuk seluruh Mitra Kerja (baik pemerintah maupun swasta) yang telah turut berkontribusi dalam pencapaian pengembangan MB-IPB. Semoga kerjasama yang telah terjalin akan menjadi amal kebaikan dan semakin baik dalam mewujudkan kualitas kehidupan berkelanjutan.

CEO Forum: What Are Major Changes You Had to Make Since October 2011?

(Ruang Mahoni, 25/10/11), CEO Forum kali ini kembali menghadirkan Amalia Susilowati, Managing Director EURO RSCG Indonesia sekaligus sebagai Mahasiswa Doktor Manajemen Bisnis-IPB (DMB-IPB). Kelahiran Malang ini bukanlah orang baru di periklanan. Lulus dari Fakultas Sosial Politik Universitas Gadjah Mada, ia bergabung dengan Nuvo Advertising sebagai Eksekutif Account. Kariernya terus menanjak. Di Lintas Advertising, ia menjabat Wakil Direktur Account, bahkan sempat ditugaskan di Sydney. Ia tercatat pernah merentas karier di Dentsu sebagai Direktur Account dan pernah ditugaskan di Dentsu Singapura. Taget bisa masuk di manajemen level perusahaan saat usia 30 tahun pun tercapai ketika ia bergabung dengan McKen Ericsson. Januari 2004, barulah ia bergabung dengan Euro RSCG.

Ada empat fakta yang dijabarkan tentang kondisi dunia sekarang ini, yaitu : fakta pertama convergence, dimana konvergensi secara sederhana adalah suatu perubahan dari vertikal menjadi horizontal, dimana seluruh informasi yang diinginkan dapat diakses hanya dengan satu proses. Bahkan semua orang bisa saling bertukar informasi dan pengetahuan dalam waktu cepat dan biaya yang rendah. Tidak dapat dipungkiri pemicu dari adanya konvergensi adalah kemajuan yang pesat dalam teknologi seperti meluasnya penggunaan internet, pertumbuhan internet dan VoIP yang menawarkan tarif yang rendah serta perkembangan layanan broadband internet yang sangat cepat sehingga memicu kebutuhan pelanggan akan layanan broadband multimedia yang lebih fleksibel. Fakta kedua, change, tidak dipungkiri dengan kondisi dunia yang semakin dinamis kita dipaksa untuk melakukan perubahan-perubahan dalam menghadapi tantangan global yang ada saat ini. Seperti taglinenya BarackObama pada saat inauguration speech 21 Januari 2009 “The World has changed and we must change with it”. Fakta keempat,conversation, komunikasi di masa depan mengarah kepada  create conversation and ask forengagementand give experiences. Fakta keempat,  In Par Position, tidak dipungkiri kita hidup pada kondisi brand dan konsumen berada pada tingkat yang sama, yaitu 1) Brand talk  to consumer:  people share to each other; 2) Brand gain  ROI : People create contact and  friendship; 3) Brand follows  process : People are flexible and adabtable; 4) Brand hide the negative infos : People value transparency; 5) Brand adhare to plan : People interact in the real time act and  friendship.Catatan penutup pada presentasi kali ini adalah bahwa iklan akan lebih efektif ketika menggunakan pendekatan emosional yang selalu direfresh dan pendekatan membangun sebuah struktur memori sehingga brand akan lebih mudah untuk diingat.

Halal Bil Halal Civitas Akademika MB-IPB

(Taman MB-IPB, 17/09/11), Program Pascasarjana MB-IPB menyelenggarakan halal bihalal dengan para Pimpinan IPB,  seluruh sivitas akademika MB-IPB (Staf Pengajar, Staf Penunjang, dan Mahasiswa MB-IPB, baik Mahasiswa Program Magister maupun Program Doktor) dan para mitra MB-IPB bertempat di halaman tengah Gedung MB-IPB. Halal bil halal kali ini dihadiri pula oleh Rektor IPB, Prof. Dr. Ir. Herry Suhardiyanto, M.Sc; Wakil Rektor Bidang Akademik dan KemahasiswaanProf. Dr. Ir. Yonny Koesmaryono, MS; Prof. Dr. Ir. Hermanto Siregar, M.Ec., Dipl.Ag.Ec; dan Wakil Rektor Bidang Sumberdaya dan Pengembangan.

Dr. Ir. Arief Daryanto, MEc selaku Direktur MB-IPB memberikan sambutan dan sekaligus mewakili manajemen dan staf MB-IPB menyampaikan permohonan maaf lahir dan bathin atas pelayanan yang kurang berkenan selama berinteraksi setahun ini. Dengan adanya acara ini beliau mengharapkan dapat dijadikan momentum sebagai dasar dalam memperat silaturahim menumbuhkan rasa sayang, membangun jaringan serta nantinya menghasilkan sebuah kebersamaan dalam upaya belajar dan bekerja membangun institusi dan bangsa. Dalam kesempatan tersebut beliau memberikan informasi terkait program kerja yang akan dilaksanakan antara lain audit internal, serta prestasi MB-IPB yang mempertahankan juara 1 bertahan futsal antar sekolah MM sejabodetabek.

Siraman rohani sebagai sebuah pencerahan menuju tahun yang baru disampaikan oleh Rektor IPB, Prof. Dr. Ir. Herry Suhardiyanto, M.Sc. Dalam kesempatan tersebut beliau menyampaikan pentingnya menjadi manusia yang berkarakter mulia menuju umat terbaik. Momentum ramadhan tahun ini menjadi kemenangan besar seperti abad pertengahan masa lalu, seperti dalam surat Al-Fath 78 dan Al Imron ayat 110  yang artinya “Kamu adalah ummat terbaik yang dilahirkan untuk manusia, menyuruh kepada yang ma’ruf, dan mencegah dari yang mungkar dan beriman kepada Allah”. Beliau memberikan 10 ciri karakter menjadi umat terbaik: 1) Akidah yang kuat; 2) Ibadah yang benar; 3) Ahlak yang terpuji; 4) Wawasan yang luas; 5) Jasmani yang kuat; 6) Dapat Manahan hawa nafsu terutama nafsu amanah dan waktu; 7) Melakukan segala sesuatu secara berurut; 8) Berorentasi dengan hasil dan mutu terbaik; 9) Kemandirian, karena Rosulluloh sangat menyukai orang yang mandiri; 10) Bermanfaat bagi orang lain, “sebaik-baik manusia adalah manusia yang bermanfaat bagi yang lainnya”. Acara ini diakhiri dengan doa dan dilanjutkan dengan ramah-tamah yang menghadirkan aktris penyanyi Rida Farida yang lebih dikenal sebagai Rida RSD untuk menghibur dan memeriahkan acara tersebut.

Selamat Hari Raya Idul Fitri 1432 H

Keluarga besar Program Pascasarjana MB-IPB mengucapkan ”Selamat Idul Fitri 1432 H” Mohon Maaf Lahir Batin kepada Pimpinan IPB,  Pimpinan Fakultas dan Departemen di IPB, Staf Pengajar, Staf Penunjang, dan Mahasiswa MB-IPB. Semoga Allah SWT senantiasa melimpahkan rahmat dan barokah-Nya serta menerima amal ibadah kita semua. Amiin.

Segenap Manajemen Program Pascasarjana MB-IPB juga mengucapkan ”Selamat Idul Fitri 1432 H” bagi seluruh Mitra Kerja (baik pemerintah maupun swasta) yang telah turut berkontribusi dalam pencapaian pengembangan MB-IPB. Semoga kerjasama yang telah terjalin akan menjadi amal kebaikan dan semakin baik dalam mewujudkan kualitas kehidupan berkelanjutan.