Tim MB-IPB Berhasil Mempertahankan Juara I Kompetisi Nasional Manajemen Resiko

Bogor-Tim MB-IPB berhasil mempertahankan Juara I Kompetisi Nasional Manajemen Resiko Tahun 2012 yang diselenggarakan oleh Jurusan Manajemen, Fakultas Ekonomi-Universitas Katolik Parahyangan dengan Center for Risk Management Studies (CRMS Indonesia). Tema yang diangkat pada penyelenggaraan kompetisi tahun 2012 ini adalah Sustainability Risk Management Dalam Praktik Manajemen Risiko di Indonesia. Kompetisi ini bertujuan agar dapat mempercepat penyebaran dan perkembangan ilmu dan praktik manajemen risiko di Indonesia. Kompetisi ini berlangsung pada tanggal 23-24 November 2012 di Fakultas Ekonomi Unpar, Gd. 9, Lt. 8. Acara kompetisi tersebut terdiri dari Kompetisi Pembahasan Studi Kasus (Case Solving) bagi mahasiswa S1 serta Kompetisi Penulisan Studi Kasus (Case Writing) bagi mahasiswa S2/S3 dan masyarakat umum. Pengumuman pemenang dilakukan pada tanggal 24 November 2012 bersamaan dengan acara Grand Final acara tersebut.

Tim MB-IPB tersebut terdiri dari 2 tim yang keduanya masuk 7 besar dari 20 tim peserta, Tim Pertama diwakili Ana Rosidha Tamyis, Aprilia Sukmawati, serta Annisa Dieni Lestari. Mereka berhasil mendapatkan juara pertama menyisihkan 7 finalis lain dari Tim 2 MB-IPB (Novina Eka Suryaningrum, Arif Kurniadi dan Ririn Aprilia), Prasetya Mulya Business School, ABFI Perbanas, PT Wijaya Karya (Persero) Tbk., MM Universitas Katolik Parahyangan, dan Universitas Surabaya.

Dengan hasil tersebut tim MB-IPB mempertahankan Juara satu  dalam  dua tahun berturut-turut (2011-2012). Harapan tim MB-IPB dalam Kompetisi Nasional Manajemen Resiko tidak berakhir hanya dengan menjadi juara saja, namun dapat diimplementasikan secara nyata, agar dapat mempercepat penyebaran dan perkembangan ilmu dan praktik manajemen risiko di Indonesia. Selamat atas prestasi yang diraih Tim MB-IPB dan Semoga prestasi ini akan membawa kesuksesan yang lebih besar di masa depan dan dapat diikuti oleh mahasiswa Program MB-IPB  yang lain.

Tim MB IPB Menjuarai Enterprise Risk Management (ERM)

(Bandung, 22/11/14) Selamat Kepada  Tim MB-IPB yang telah berhasil meraih Juara I dalam Kompetisi Nasional Manajemen Risiko yang diselenggarakan oleh CRMS (Center for Risk Management Studies) Indonesia bekerjasama dengan Jurusan Manajemen Fakultas Ekonomi Universitas Katolik Parahyangan (UNPAR).Kompetisi ini berlangsung pada tanggal 22 November 2014 bertempat di Fakultas Ekonomi UNPAR Bandung dengan tema “Building Effective Risk Culture And Leardeship”. Dalam kompetisi tersebut, delegasi MB-IPB yang terdiri atas Bayu Ardy Kresna,  Mayang Bogawa, dan  Puti Sinansari mahasiswa angkatan R52 MB-IPB mempresentasikan “Model Kepemimpinan Berbasis Manajemen Risiko Pada Proyek Revitalisasi Pasar Tradisional di Surabaya”. Kompetisi ini diharapkan dapat mempercepat penyebaran dan perkembangan ilmu dan praktik manajemen risiko di Indonesia.

Selamat atas prestasi yang diraih Tim MB-IPB dan semoga prestasi yang telah diraih dapat dipertahankan pada kompetisi-kompetisi ilmiah nasional berikutnya.

CEO Forum: Family Business & Entrepreneurial Family

(Selasa, 11/11/14), CEO Forum kali ini mengangkat topik tentang Family Business & Entrepreneurial Family: How do we survive a business succession? yang disampingkan oleh Jurgen Geerlings, Managing Director of Fambusco Resources, Managing Partner MESA Family Business Consultants, and Academic Director Tias School for Business and Society at Tilburg University.

Jurgen G. mengemukakan bahwa suatu bisnis/usaha tergolong ke dalam family business  jika isu-isu dalam keluarga mempengaruhi suatu bisnis dan sebaliknya isu-isu dalam bisnis dapat juga mempengaruhi dinamika keluarga. Lanjut Jurgen G., family business memiliki karakteristik yang unik seperti adanya keterkaitan yang tinggi (interconnected), berbasis keluarga (family unity), dan memiliki kepedulian yang tinggi terhadap pemberdayaan lingkungan sekitar, sehingga membutuhkan pendekatan strategi yang berbeda dengan bisnis non keluarga. Berdasarkan penelitian, pada umumnya family business memiliki kinerja manajemen keuangan yang lebih baik dibandingkan dengan bisnis non keluarga. Tentunya, kondisi ini didukung dengan komitmen yang kuat dalam keluarga dan nilai-nilai bisnis diadopsi dengan prinsip yang sama dalam keluarga.

Dalam CEO Forum kali ini Jurgen G. memberikan studi kasus terkait perencanaan suksesi dalam suatu family business yang bersama-sama dipecahkan oleh peserta. Studi kasus ini mampu mengakomodasi peserta untuk aktif berpartisipasi memberikan saran dan melihat sejauhmana peserta memahami dinamika yang terjadi dalam suatu  family business. Berdasarkan hasil diskusi, diperoleh bahwa untuk mencegah adanya konflik interes pada  family business membutuhkan sinkronisasi antara  siklus bisnis dan keluarga serta memerlukan perencanaan sumberdaya keluarga untuk mengembangkan strategi bisnis ke depan. Oleh karena itu, dalam family business diperlukan pembagian peran dan tanggungjawab antara keluarga, pemilik dan manajemen (HA&AN).

Pembukaan Kelas Doktor Manajemen Bisnis (DMB) MB-IPB Angkatan Ke-10

(Bogor, 8/11/14) Prof. Dr. Noer Azam Achsani, MS selaku asisten Direktur Bidang Akademik dan Kemahasiswaan  memimpin pembukaan kelas Doktor Manajemen Bisnis (DMB) angkatan ke-10. Mahasiswa DMB angkatan 10 sebanyak 24 mahasiswa dari berbagai latar belakang, baik professional maupun dosen.  Dalam pembukaan tersebut Prof. Dr. Noer Azam Achsani menyampaikan beberapa poin terkait perkuliahan dan gambaran MB-IPB secara Umum. Hal tersebut dianggap sangat penting untuk menciptakan kerja sama proses studi yang akan ditempuh maupun untuk meningkatkan pelayanan MB-IPB. Program DMB merupakan program yang berlandaskan penelitian dan pengembangan aspek-aspek manajemen, dengan tujuan meningkatkan kapasitas manajerial sekaligus memberikan kontribusi asli bagi praksis dan/atau ilmu manajemen. Program tersebut pada satu sisi mengandung ciri tradisional program doktor, yang antara lain mencakup kokoh dalam penguasaan teori dan konsep serta akurat dalam berfikir dan menganalisis. Pada sisi lain, Program Doktor Manajemen Bisnis juga menekankan pentingnya penerapan teori dan hasil analisis tersebut guna memecahkan masalah-masalah praktis yang dihadapi dunia bisnis.

Pembukaan Kelas Magister Manajemen Kekhususan Port, Shipping and Logistics Management (MM-PSL) MB-IPB Angkatan Ke-3

(Bogor, 8/11/14) MB-IPB kembali membuka kelas Port, Shipping and logistic (MM-PSL) yang merupakan program magister yang hanya ada di MB-IPB. Dalam kesempatan tersebut dipimpin langsung oleh Prof. Dr. Noer Azam Achsani, MS selaku asisten Direktur Bidang Akademik dan Kemahasiswaan MB-IPB yang didampingi oleh Prof. Dr. Ir. Tridoyo Kusumastanto, MS (Ketua Senat Akademik IPB sekaligus ahli Marine Science), hadir juga perwakilan dari Bremenports Jerman yaitu Dr. Lars Stemmler (Head of International Projects) dan Dr. Robert (General Manajer). Dalam Pembukaan kelas tersebut diawali dengan penyampaian beberapa poin terkait perkuliahan dan gambaran MB-IPB secara Umum oleh Prof. Dr. Noer Azam Achsani. Selanjutnya penyampaian gambaran umum maritim Indonesia sekaligus kurikulum MM-PSL oleh Prof. Dr. Ir. Tridoyo Kusumastanto, MS. Di lain pihak, Dr. Lars Stemmler menyampaikan materi dan sharing terkait“Professional port management in Bremen and Bremerhaven”.

Program Magister Manajemen Kekhususan Port, Shipping and Logistics Management (MM-PSL) dirancang untuk mempersiapkan calon eksekutif pengelola/penyelenggara/operator badan usaha pelabuhan/perusahaan pelayaran, pejabat publik otoritas pelabuhan/unit penyelenggara pelabuhan, pemda/instansi terkait, perusahaan logistik dan usaha jasa terkait dengan angkutan di perairan yang memiliki wawasan nasional dan internasional dengan kekhususan keahlian Port, Shipping and Logistics Management.

Pembukaan Kelas Magister Manajemen Kekhususan Port, Shipping and Logistics Management (MM-PSL) MB-IPB Angkatan Ke-3

(Bogor, 8/11/14) MB-IPB kembali membuka kelas Port, Shipping and logistic (MM-PSL) yang merupakan program magister yang hanya ada di MB-IPB. Dalam kesempatan tersebut dipimpin langsung oleh Prof. Dr. Noer Azam Achsani, MS selaku asisten Direktur Bidang Akademik dan Kemahasiswaan MB-IPB yang didampingi oleh Prof. Dr. Ir. Tridoyo Kusumastanto, MS (Ketua Senat Akademik IPB sekaligus ahli Marine Science), hadir juga perwakilan dari Bremenports Jerman yaitu Dr. Lars Stemmler (Head of International Projects) dan Dr. Robert (General Manajer). Dalam Pembukaan kelas tersebut diawali dengan penyampaian beberapa poin terkait perkuliahan dan gambaran MB-IPB secara Umum oleh Prof. Dr. Noer Azam Achsani. Selanjutnya penyampaian gambaran umum maritim Indonesia sekaligus kurikulum MM-PSL oleh Prof. Dr. Ir. Tridoyo Kusumastanto, MS. Di lain pihak, Dr. Lars Stemmler menyampaikan materi dan sharing terkait“Professional port management in Bremen and Bremerhaven”.

Program Magister Manajemen Kekhususan Port, Shipping and Logistics Management (MM-PSL) dirancang untuk mempersiapkan calon eksekutif pengelola/penyelenggara/operator badan usaha pelabuhan/perusahaan pelayaran, pejabat publik otoritas pelabuhan/unit penyelenggara pelabuhan, pemda/instansi terkait, perusahaan logistik dan usaha jasa terkait dengan angkutan di perairan yang memiliki wawasan nasional dan internasional dengan kekhususan keahlian Port, Shipping and Logistics Management.

Pembukaan Kelas Magister Manajemen Perguruan Tinggi (MMPT) MB-IPB Angkatan Ke-3

(Bogor,3/11/14) MB-IPB kembali membuka kelas Magister Manajemen Perguruan Tinggi (MMPT) angkatan ke-3. Pembukaan kelas MMPT dipimpin langsung oleh Prof. Dr. Noer Azam Achsani, MS selaku asisten direktur bidang akademik dan kemahasiswaan. Dalam pembukaan tersebut Prof. Dr. Noer Azam Achsani menyampaikan beberapa poin terkait perkuliahan dan gambaran MB-IPB secara Umum. Hal tersebut dianggap sangat penting untuk menciptakan kerja sama proses studi yang akan ditempuh maupun untuk meningkatkan pelayanan MB-IPB. MMPT merupakan salah satu program magister yang merupakan mandat dari Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (KEMENDIKBUD). Program Magister Manajemen Pendidikan Tinggi bertujuan untuk menyiapkan sumberdaya manusia yang mampu menjadi pelaku dan pengelola pendidikan tinggi secara profesional dengan kompetensi ilmu manajemen pendidikan tinggi, kepemimpinan, dan pengembangan serta implementasi secara efektif sistem manajemen pendidikan tinggi.